15 Anggota DPRD RL Sidak Perbatasan, Serap Aspirasi dan Salurkan Bantuan Covid - 19
Onenewsbengkulu.com | Rejang Lebong - Upaya penanggulangan Wabah Covid - 19 kembali menjadi sorotan penting sejumlah anggota DPRD Rejang Lebong menjelang pelaksanaan Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah mendatang.
Dimana, lonjakan pendatang atau arus mudik yang kerap dilakukan oleh warga asal Rejang Lebong dan pemudik tak dapat dipungkiri dapat terjadi sewaktu - waktu, meskipun himbauan untuk tidak melakukan mudik jelas - jelas telah dilarang oleh Pemerintah untuk mengantisipasi penyebatan Covid - 19 ditanah air.
Untuk itu, Sabtu ( 2 / 4 ), pukul 10. 00 Wib hingga 16.00 Wib, sebanyak 15 anggota DPRD Rejang Lebong beserta unsur pimpinan DPRD RL langsung menyambangi sejumlah lokasi Gugus Central penanggulang Covid - 19 di Kabupaten Rejang Lebong tak terkecuali wilayah perbatasan Curup - Lubuk Linggau di Kecamatan PUT dan Perbatasan Curup - Kabupaten Kepahiang tepatnya di Kecamatan Merigi.
Hasilnya, sejumlah catatan penting kembali menjadi bahan pertimbangan anggota DPRD Rejang Lebong untuk ditindaklanjuti seperti masih ditemukannya adanya petugas perbatasan yang tak menggunakan APD ( Alat Pelindung Diri ) saat melakukan pengecekan dilokasi Perbatasan Curup - Lubuklinggau lantaran pasokan APD minim, Dapur Umum yang disediakan oleh petugas minim dari pasokan makan empat sehat lima sempurna, Tampat Istirahat bagi Petugas perbatasan jauh dari kesan layak, dan tak adanya MCK dilokasi pengecekan Covid - 19 perbatasan bagi petugas dan pengunjung.
Menindaklanjuti hal tersebut, maka sejumlah anggota DPRD Rejang Lebong yang langsung dikomandoi oleh Ketua DPRD Rejang Lebong, Mahdi Husen, SH sepakat untuk mempercepat penggunaaan dan realisasi dana ( Refocussing - red ) untuk segera direalisasikan dengan catatan akan melakukan pengawasan secara langsung dilapangan dengan membentuk Tim Pansus DPRD RL kedepan.
Hal ini diungkapkan oleh Ketua DPRD RL, Mahdi Husen, SH didampingi Wakil Ketua I DPRD RL, Surya, ST, Sabtu ( 2 / 5 ), pukul 13.00 Wib. Ia mengatakan jika kegiatan Sidak dan Pemantauan lokasi perbatasan Curup Lubuklinggau dan Curup - Kabupaten Kepahiang yang merupakan gugus depan penjagaan Covid - 19 ini, merupakan hujud kepedulian anggota DPRD RL dalam upaya ikut serta memerangi Wabah Covid - 19 di Kabupaten Rejang Lebong.
" Benar, hari ini ( Sabtu - red ), sebanyak 15 anggota DPRD Rejang Lebong langsung turun kelapangan untuk melihat sejauh mana penanggulangan Covid - 19 di Kabupaten Rejang Lebong. Kita juga membagikan sejumlah bantuan bagi petugas seperti paket mie instan siap saji, Coffee instan siap saji, Susu Bear Brand, Paketan Kurma, dan minuman mineral, " tegasnya.
Hasilnya, sambungnya, setelah dilakukan wawancara kepada petugas di perbatasan, kita DPRD Rejang Lebong masih menemukan sejumlah kendala dilapangan yang harus diperbaiki kedepannya seperti masih ditemukannya adanya petugas perbatasan yang tak menggunakan APD ( Alat Pelindung Diri ) saat melakukan pengecekan dilokasi Perbatasan Curup - Lubuklinggau lantaran pasokan APD minim, Dapur Umum yang disediakan oleh petugas minim dari pasokan makananan empat sehat lima sempurna, Tampat Istirahat bagi Petugas perbatasan jauh dari kesan layak, dan tak adanya MCK dilokasi pengecekan Covid - 19 perbatasan bagi petugas dan pengunjung.
" Sejumlah catatan ini akan kita bahas untuk dapat direalisasikan secepatnya menimbang petugas diperbatasan yang menjadi gugus depan penanganan Covid - 19 sangat membutuhkan sarana dan prasaran tersebut apalagi APD. Jika hal tersebut tak dilakukan, bukan tak menutup kemungkinan mereka ( petugas perbatasan ) juga enggan bekerja maksimal dalam penanganan Covid - 19 lantaran mereka rawan akan terpapar Covid - 19," tegasnya.
Hal senada juga dilontarkan oleh Wakil Ketua I DPRD Rejang Lebong, Surya, ST, dimana ia menjelaskan jika pihaknya berharap kedepan adanya perhatian kusus kepada petugas pintu perbatasan Curup - Lubuklinggau dan Curup - Kepahiang. Dimana, setelah dilakukan pengecekan, pihaknya mendapati pasokan makanan bagi petugas pintu perbatasan jauh dari kata layak.
" Tadi saya langsung mengecek di dapur umum. Dimana, saya mendapati dan melihat sisa makan di dapur umum jauh dari kata layak seperti saya menemukan kerupuk, tempe dan kacang panjang. Untuk itu, kita harapkan kedepan, asupan gizi petugas wajib terpenuhi lantaran mereka bertugas sebagai gugus depan penanggulangan Covid - 19 di Kabupaten Rejang Lebong, " tegasnya.
Ditempat yang sama, Kapolres RL, AKBP. Dheny Budhiono, SIK, MH yang juga turut melakukan sidak mengatakan jika pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh anggota DPRD Rejang Lebong. Dimana, selain meninjau lokasi perbatasan, mereka ( anggota DPRD RL - red ) juga melakukan sidak ke lokasi posko pengamanan fan penanggulangan Covid - 19 Polres RL yakni dilokasi Pos Polisi Taba Padang, Polsek Binduriang dan Pos Kota Curup.
" Setidaknya ada 6 titik yang disambangi oleh anggota DPRD RL dan unsur pimpinan yakni pos penanggulangan Covid 19 di Perbatasan Curup - Lubuk Linggau, Pos perbatasan Curup - Kapahiang, Pos Taba Padang, Polsek Binduriang, Pos Kota Curup dan RSUD Dua Jalur. Hal ini sangatlah positif dan saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, " tegasnya.
Data terhimpun adapun ke 15 Anggota dan Unsur Pimpinan DPRD RL yang mengikuti sidak diantaranya :
1.Ketua DPRD RL, Mahdi Husen, SH
2.Wakil Ketua, Surya ST,
3.Ngadiono
4.Zane Ari Bakti, SH
5.Lukman Efendi Mahi, SH
6.Metalia Trinainingsih, SE
7.Netty Yuliani
8.Guntur Utama Jaya ST
9.Arpantoni
10.Hidayatullah
11.Destiansyah
12. Nirwan Paraji
13.Fetty Monica
14. Beny Irawan
15. M. Ali ST. ( Dnd ).