Onenewsbengkulu.com | Rejang Lebong - Penularan Covid-19 terus meluas di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Provinsi Bengkulu yang sudah berstatus zona merah. Sebagai antisipasi dan untuk mendukung penanganan Covid-19 oleh para tenaga kesehatan khususnya di Kabupaten Rejang Lebong, Keluarga Besar Alumni SMAN 1 Curup telah melakukan aksi sosial penggalangan dana untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD).

Inisiatif yang bertajuk “Gerakan Alumni SMAN 1 Curup Turun Tangan: Bantu Kampung Halaman Lawan Covid-19” itu berhasil mengumpulkan dana senilai Rp16,680,000 yang berasal dari alumni dan masyarakat luas. Dana yang terkumpul digunakan untuk pengadaan 200 APD coverall protective suit.

Penanggung Jawab Gerakan Alumni SMAN 1 Curup Turun Tangan, Yogie Maharesi mengatakan, mulai Senin (13/4) secara bertahap APD mulai diserahterimakan kepada para tenaga medis yang berada di garis depan penanganan Covid-19, baik di Rumah Sakit hingga seluruh Puskesmas di Kabupaten Rejang Lebong. 

“Tahap pertama, perwakilan alumni kami telah menyerahkan 50 APD kepada Komite Medik RSUD Curup. Untuk RSUD Curup ini segera kami tambah lagi agar lebih optimal. Kemudian tahap selanjutnya akan terus dilaksanakan dalam kurun waktu satu minggu ke depan agar terdistribusi 200 APD hingga ke Puskesmas,” ungkap Yogie yang merupakan alumni angkatan 1998.

Keluarga Besar Alumni SMAN 1 Curup berharap dukungan APD tersebut akan memompa semangat dan memberi ketenangan bagi para tenaga kesehatan dalam menjalankan tugas. 

“Ini juga sebagai bentuk ucapan terima kasih yang mendalam dari kami mewakili alumni SMAN 1 Curup di berbagai penjuru tanah air serta para donatur, kepada seluruh tenaga kesehatan Kabupaten Rejang Lebong yang rela berjuang dan mengabdi dengan risiko tinggi, demi melindungi kita semua dari ancaman Covid-19,” tutupnya. ( Cuy / dnd ).