


Beri Bantuan, Bupati RL, H. M. Fikri, SE, MAP Sambangi Warga Korban Kebakaran Tebat Pulau

Onenewsbengkulu.com | Rejang Lebong - Tim reaksi cepat yang dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong dibawah Kepemimpinan Bupati RL, H. M. Fikri, SE, MAP dan Wakil Bupati RL, Dr. H. Hendri, S.STP, M.Si terhadap warga yang mendapatkan musibah patut diacungi jempol.
Pasalnya, tepat Selasa ( 9 / 9 / 2025 ), siang, Bupati RL, H. M. Fikri, SE, MAP beserta sejumlah pihak terkait seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) - Dinas Sosial - Anggota DPRD RL - Camat Bermani Ulu dan Kepala Desa Tebat Pulau memberikan bantuan dan santunan kepada warga Desa Tabat Pulau, Azis (72) dan istrinya, Murina yang mengalami musibah Kebakaran hingga kondisi rumah ludes terbakar pada Sabtu (6/9/2025) dini hari lalu.
Hal ini diungkapkan oleh Bupati RL, H. M. Fikri, SE, MAP, Selasa ( 9/ 9 ), pukul 16.00 WIB. Ia mengatakan jika bantuan dan santunan yang diberikan adalah wujud perhatian Pemkab RL kepada warga yang mendapatkan musibah.
" Santunan yang diberikan berupa uang tunai Rp 1 juta dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), setengah kodi seng, terpal, peralatan dapur. Kemudian, kita juga memberikan selimut dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta Dinas Sosial juga menyalurkan perlengkapan tanggap darurat, kasur, sembako, serta peralatan dapur," tegasnya.
Bantuan yang diberikan ini, sambungnya, diharapkan jangan dilihat dari nilai dan jumlahnya melainkan lihatlah dari perhatian dan kebersamaanya.
" Bantuan ini kita harapkan dapat bermanfaat dan mampu mengurangi beban keluarga korban. Saya harap, jangan di lihat dari jumlah dan nilainya namun lihatlah dari niat dan kebersamaanya," tegasnya.
Sementara itu, warga Desa Tabat Pulau, Azis (72) dan istrinya, Murina yang mengalami musibah Kebakaran menuturkan jika kebakaran terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Api diduga berasal dari korsleting listrik pada peralatan masak yang diletakkan di dapur.
“Saya terbangun karena asap memenuhi ruangan dan terdengar suara gemuruh. Saat itu api sudah membesar, saya langsung keluar rumah semua barang habis terbakar, " tegasnya. ( Dnd / adv ).