Onenewsbengkulu.com | Rejang Lebong - Program peningkatan mutu dan kualitas pemandu wisata menjelang pelaksanaan Golden Flower 2020 mendatang harus benar - benar matang dan profesional.

Dimana, diperediksi dipertengahan tahun 2010 ini,  Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong kembali akan disibukkan oleh evant besar yakni Golden Flower Danau Mas Harum Bastari Kecamatan Selupuh Rejang.

Untuk itu, Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong melalui Dinas Pariwisata ( Dispar ) Kabupaten Rejang Lebong kembali akan melaksanakan 7 kegiatan pelatihan pemandu wisata ditahun anggaran 2020 dalam upaya pemantapan materi dan teknis lapangan bagi pemandu wisata Rejang Lebong.

Hal ini diungkapkan oleh Kadis Pariwisata Kabupaten RL, Dra. Upik Zumratul Aini ,M.Si melalui Kabid Ekraf, Budi Mario Kurniawan, SSTP,M.SI, Rabu ( 22 / 1 ), pukul 10.00 Wib. Ia mengatakan jika kegiatan Pemandu Wisata yang akan dilaksanakan tersebut jelas akan berdampak pada timbulnya potensi PAD bidang wisata kedepannya.

" Ditahun 2020 ini kita akan melaksanakan 7 kegiatan pelatihan bagi pemandu," tegasnya.

Ke 7 Pelatihan tersebut, sambungnya, antara lain Pelatihan Tata kelola Destinasi, Pelatihan Home stay, Pelatihan pemandu Arum jeram, Pelatihan pemandu Tracking, Pelatihan pemandu wisata sejarah, Pelatihan pemandu wisata Outbound dan Pelatihan paralayang.

" dengan terciptanya pemandu wisatawa yang profesional, secara tidak langsung akan menimbulkan PAD bagi Rejang Lebong seperti timbulnya penggiat wisata, penggiat makanan kuliner, pemberdayaan tenaga terampil perhotelan dan tenaga profesional destinasi wisata dan olahraga wisata seperti Paralayang, " tegasnya.

Namun hal tersebut akan berjalan maksimal, sambungnya, apabila semua element masyarakat dan OPD terkait dapat bersama - sama mendukung terciptanya Kabupaten Rejang Lebong sebagai Kota yang beraneka ragam Wisata.

" Upaya lain yang kita lakukan saat ini yakni akan membentuk Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Cabang RL, DPD Provinsi Bengkulu. Dimana, kedepan seluruh pemandu wisata RL akan bergabung di organisasi ini dan mereka secara otomatis akan mendapatkan payung hukum saat melaksanakan tugasnya," tegasnya. ( Dnd ).