Onenewsbengkulu. com | Rejang Lebong - Guna menghujudkan birokrasi yang bersih ditubuh Kejaksaan Negeri ( Kejari ) Kabupaten Rejang Lebong kembali mencanangkan program zona integritas menuju Wlayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM), Kamis ( 5 / 3 / 2020 ), pukul 10.00 Wib.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Kejaksaan Negeri Rejang Lebong, Conny Tonggo Masdelima, Kamis ( 5 / 3 / 2020 ), pukul 12.00 Wib. Ia mengatakan, pencanangan zona integritas menuju WBK dan WBBM itu merupakan upaya peningkatan kinerja Kejaksaan, yang kemudian diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat kedepannya.

" Kita berkomitmen untuk dapat menjaga Kejaksaan Negeri ini tetap bersih dari berbagai hal - hal negatif yang mampu mencorong nama baik Penegak Hukum. Untuk itu, kita saat melakukan zona integritas WBK Dan WBBK, " tegasnya.

Dimana, sambungnya, ia mengakui, dalam menjalankan fungsi sebagai lembaga penegak hukum pihaknya masih menghadapi berbagai kendala, baik dari dalam maupun dari luar, salah satunya masih adanya oknum - oknum Kejaksaan yang melakukan tindakan tidak terpuji dan melukai hati masyarakat pencari keadilan.

" Untuk itu, penerapan zona bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) tersebut merupakan formulasi yang tepat untuk mengembalikan dan meningkatkan wibawa serta citra Kejaksaan," tegasnya.

" Untuk dapat mewujudkan zona intergritas menuju WBK dan WBBM itu kita terlebih dahulu akan melakukan pembenahan di interen kejaksaan, mulai dari manajemen perubahan, tata laksana, penataan manajemen SDM, akuntabilitas kinerja, penguatan pengawasan hingga peningkatan kualitas pelayanan publik," tegasnya.

Sementara itu, Bupati Rejang Lebong, DR. H. A. Hijazi yang turut hadir dan menjadi saksi pencangan zona integritas menyampaikan apresiasi terhadap Kejaksaan yang berkomitmen mewujudkan penegakan hukum yang bersih.

"Pecanagan zona integritas ini merupakan komitmen kejaksaan mewujudkan penegakan hukum yang bersih, kita berharap ini benar-benar efektif dalam rangka melakukan pengawasan dan penegakan hukum," sampainya. ( Dnd ).